PEMIMPIN YANG DI RINDUI
Pemimpin yang aku rindui itu sepeti president "Iran" yaitu Mahmoud Ahmad Dinejad mau berkorban demi apa pun itu, demi bangsa dan rakyatnya ia rela hidup biasa-biasa saja seperti rakyat kecil, walaupun beliau kaya beliau tetap merasakan hidup sama seperti rakyat-rakyat kecil, ahmad dinejad punya istana yang sangat besar tetapi beliau tidak perduli dengan semua itu.
Kesederhanaan Presiden Mahmoud Ahmadinejad
Ahmadinejad
terkenal dengan kesederhanaannya dalam kehidupan sehari-hari, baik
sebagai personal maupun sebagai seorang Presiden Iran. Dalam sebuah sesi
wawancara bersama wartawan TV Fox dari Amerika, terungkaplah sisi-sisi
menakjubkan dari seorang Ahmadinejad, kehidupannya yang sangat sederhana
menjadi sangat membanggakan jika kita bandingkan dengan kehidupan para
pejabat di negeri kita sendiri, Indonesia. Apa saja itu?
Saat
pertama kali menduduki kantor kepresidenan Ia menyumbangkan seluruh
karpet Istana Iran yang sangat tinggi nilainya itu kepada masjid-masjid
di Teheran dan menggantikannya dengan karpet biasa yang mudah
dibersihkan.
Ia
mengamati bahwa ada ruangan yang sangat besar untuk menerima dan
menghormati tamu VIP, lalu ia memerintahkan untuk menutup ruang tersebut
dan menanyakan pada protokoler
Langkah
pertamanya adalah ia mengumumkan kekayaan dan propertinya yang terdiri
dari Peugeot 504 tahun 1977, sebuah rumah sederhana warisan ayahnya 40
tahun yang lalu di sebuah daerah kumuh di Teheran. Rekening banknya
bersaldo minimum, dan satu-satunya uang yang masuk adalah uang gaji
bulanannya sebagai dosen di sebuah universitas yang hanya senilai US$
250.
Selama
menjabat sebagai Presiden Iran, Ia tinggal di rumahnya sendiri. Ia
tidak mengambil gajinya sebagai Presiden, alasannya adalah bahwa semua
kesejahteraan adalah milik negara dan ia bertugas untuk menjaganya.
Sang
presiden selalu membawa tas setiap hari yang berisikan sarapan; roti
isi atau roti keju yang disiapkan istrinya dan memakannya dengan
gembira,ia juga menghentikan kebiasaan menyediakan makanan yang
dikhususkan untuk presiden.
Selain
itu, hal lain yang ia ubah adalah kebijakan pesawat terbang
Kepresidenan, ia mengubahnya menjadi pesawat kargo sehingga dapat
menghemat pajak masyarakat dan untuk dirinya, ia meminta terbang dengan
pesawat terbang biasa dengan kelas ekonomi.
Ia
juga memangkas protokoler istana sehingga menteri-menterinya dapat
masuk langsung ke ruangannya tanpa ada hambatan. Ia juga menghentikan
kebiasaan upacara-upacara seperti karpet merah, sesi foto, atau
publikasi pribadi, atau hal-hal seperti itu saat mengunjungi berbagai
tempat di negaranya.
Presiden
Iran ini kerap tidur di ruang tamu rumahnya sesudah lepas dari
pengawal-pengawalnya yg selalu mengikuti ke manapun ia pergi.
President iran ini juga sangat menghormati seseorang yang bukan muhrimnya, sampai bersalaman pun ia tidak bisa, maka dari itu ia hanya menunduk berusaha menghormati.
President seperti beliaulah yang aku idolakan, karena kesederhanaan dan kejujuran dialah negara bisa maju dan bertahan.
http://kolom-biografi.blogspot.com/2009/03/biografi-mahmoud-ahmadinejad.html
0 komentar:
Posting Komentar